BATU SIGADAP dan BATU
SIJONG JONG
Batu Sigadap
dan Batu Sijong jong
merupakan batu yang terdiri atas dua buah batu. Satu diantara batu itu tergeletak
di tanah, itulah yang di sebut batu Sigadap. Sedangkan satu lagi
posisinya berdiri (pertikal), itulah yang disebut batu Sijong jong. Kedua batu itu berukuran sekitar 14 cm (dia meter) dan panjang sekitar
50 cm dari permukaan tanah. beberapa masyarakat meyakini kedua
batu tersebut merupakan Batu Panungkunan
(tempat bertanya).
Kedua batu itu di pagar dengan semen berbentuk lingkaran yang dihiasi dengan rantai
yang terbuat dari besi.
Di dalamnya ada tulisan MAHKAMAH PENGADILAN
TERTINGGI KETURUNAN RAJA SILALAHI SABUNGAN. Batu ini merupakan sebagai Mahkamah
Pengadilan Tertinggi yang dipergunakan oleh Raja Silahisabungan untuk mengadili
orang yang bersalah. Batu sigadap ini memberikan gambaran sebuah bentuk pengadilan
kepada orang yang bersalah sedangkan Batu Siong jong memberikan gambaran sebuah
bentuk keadilan kepada orang benar. Contoh permasalahan yang diselesaikan Mahkamah Pengadilan Tertinggi Keturunan
Raja Silalahi Sabungan adalah: masalah pertikaian mengenai kepemilikan tanah, pertikaian antara masyarakat dan kasus pencurian di Silalahi, maka untuk mencari
solusi dan kebenaran permasalahan tersebut pihak-pihak yang bertikai (bermasalah) akan dibawa ke Batu Sigadap
dan Batu Sijong jong
untuk
diadili. Proses penyelesaian masalah ini akan dihadiri oleh Raja Silahisabungan
beserta masyarakat Silalahi. Kepada orang yang bertikai tersebut akan diminta untuk bersumpah
mengatakan hal yang sebenarnya dan tidak boleh berdusta (berbohong). Bagi siapa yang berdusta (berbohong) maka kebenaran dan
keadilan
akan muncul karena bagi yang berbohong dia akan jatuh (dalam bahasa Batak disebut Gadap) dan meninggal dunia seketika
itu juga.
Namun bagi yang benar, maka dia akan tetap berdiri (dalam
bahasa Batak disebut Jong
jong) dan tidak
akan terjadi apa-apa dengannya. Bagi setiap masyarakat yang menghadiri acara tersebut
diwajibkan menyalami (bersalaman) dengan orang yang tetap berdiri (Jong jong)
sebagai ucapan selamat atas kejujuranya.
Sampai
sekarang Batu Sigadap dan Batu Sijong jong masih dianggap batu keramat yang dipercayai
mempunyai kekuatan mistik oleh sebagian orang. Apa
bila sampai saat ini ada permasalahan (pertikaian) dalam hidup anda dengan
orang lain yang belum bisa diselesaikan ada baiknya anda datang ke Batu Sigadap
dan Batu Sijong jong untuk mengambil sumpah, tentunya
dengan meminta petunjuk tokoh-tokoh adat yang ada di Silalahi (hanya saran). Jika datang ke Kecamatan
Silahi Sabungan jangan
lupa singgah di lokasi Batu Sigadap
dan Batu Sijong jong yang
terletak di daerah Sidabariba Toruan Desa Silalahi I, berjarak sekitar 350 m dari lokasi rekreasi
objek wisata.
Bagi sahabat sekalian yang mau berkunjung ke Silahi sabungan bisa melihat berbagai objek pariwisata. Bila saudara yang berkunjung ke Silahi Sabungan disana tersedia juga berbagai penginapan yang nyaman dengan harga terjangkau. dalam peningkatan parwisata di lingkungan Kabupaten Dairi Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu berusaha meningkatkan eknomi kreatif dan kebudayaan di lingkungan pariwisata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar